Percakapan 2 manusia :
Kero writes: "keyakinan membawa kita pada harapan.... sedangkan harapan itu hanya sebuah ilusi... tidakkah kau mengerti, masa lalu harusnya di tutup rapat... biarkan dia tertidur dalam gelapnya takdir mu"
uthap writes: "seperti gelapnya malam,,,, saat aku berjalan tampa arah dan tujuan. lebih menyakitkan, ke...timbang mati dalam alunan takdir yang kutau kemana akan bermuara . . . . .."
Minggu, 19 Desember 2010
Minggu, 12 Desember 2010
"12 Desember 2010"
Dua setengah tahun dah berlalu....
mendekati tahun ketiga..., hari-hariku di hantui perasaan gelisah...
Bayangan hitam masa lalu semakin pekat...
masa depan ku pun tak terlihat lagi...
aku seakan berada di sebuah ruangan sempit...
Gelap, dingin, sunyi, dan pengap...
Tanpa jendela dan pintu....
Hanya berteman dengan rasa sepi....
Aku ingin tidur sepanjang hari...
kalau perlu untuk selamanya, layaknya seorang putri tidur...
tapi, aku tak butuh seorang pengeran impian membangunkanku...
aku hanya ingin kabur dari kenyataan hidup ini, persetan dengan semuanya...
aku bukan manja...
aku hanya ingin merasakan apa yang kalian rasakan....
aku ingin bahagia...
aku juga ingin memiliki apa yang menjadi hak ku...
Apa aku salah...???
TUhan....
Sudahi penderitaan ini....
Aku ingin lenyap diantara debu dan asap...
Ilang dari muka bumi ini...
Hilang ingatan....
hari-hariku dihantui rasa sepi...
Aku muak...
Bahkan, aku tak bisa lagi merangkai kata..
Dunia yang aku cintai sejak kecil...
Dunia yang aku impikan dari dulu...
cuman satu yang ingin aku ucapkan pada semuanya...
semua yang tak mau peduli pada ku...
makasih, dah buat aku seperti ini..
maap jika aku egois..
aku hanya gila...
gila akan angan yang tak mungkin bisa aku wujudkan..
tapi kalian bisa....
mendekati tahun ketiga..., hari-hariku di hantui perasaan gelisah...
Bayangan hitam masa lalu semakin pekat...
masa depan ku pun tak terlihat lagi...
aku seakan berada di sebuah ruangan sempit...
Gelap, dingin, sunyi, dan pengap...
Tanpa jendela dan pintu....
Hanya berteman dengan rasa sepi....
Aku ingin tidur sepanjang hari...
kalau perlu untuk selamanya, layaknya seorang putri tidur...
tapi, aku tak butuh seorang pengeran impian membangunkanku...
aku hanya ingin kabur dari kenyataan hidup ini, persetan dengan semuanya...
aku bukan manja...
aku hanya ingin merasakan apa yang kalian rasakan....
aku ingin bahagia...
aku juga ingin memiliki apa yang menjadi hak ku...
Apa aku salah...???
TUhan....
Sudahi penderitaan ini....
Aku ingin lenyap diantara debu dan asap...
Ilang dari muka bumi ini...
Hilang ingatan....
hari-hariku dihantui rasa sepi...
Aku muak...
Bahkan, aku tak bisa lagi merangkai kata..
Dunia yang aku cintai sejak kecil...
Dunia yang aku impikan dari dulu...
cuman satu yang ingin aku ucapkan pada semuanya...
semua yang tak mau peduli pada ku...
makasih, dah buat aku seperti ini..
maap jika aku egois..
aku hanya gila...
gila akan angan yang tak mungkin bisa aku wujudkan..
tapi kalian bisa....
Kamis, 11 November 2010
Minggu, 07 November 2010
" Mimpi "
Mimpi itu datang lagi...
pertanda buruk ato apakah..???
seharusnya aku senang mimpi itu datang..
Tapi,,
di satu sisi aku takut...
Mimpi itu membawa orang yang aku sayangi..!!
Kepengecutan dalam diriku
kembali menguasai ruh ini...
Aku tak ingin, orang yang aku sayangi pergi..
Tapi,
aku tak bisa mengorbankan nyawa ini demi dia..
karena aku takut akan kematian..!!
Ayah..!!
Seharusnya aku bahagia engkau datang
dalam mimpiku...
Tapi aku gelisah..
Mengapa tatapan matamu seperti itu.??
Marahkah??
Kecewakah engkau padaku..??
Ayah..!!
Kuharap mimpi itu hanya bunga tidur...
Jangan bawa ibu pergi dariku...
Aku rela,
JIka tempat itu di tukar dengan diriku..
Tapi aku butuh waktu...
Karena anakmu ini
bukan lah seorang pemberani
Yang siap menghadang semua cobaan
Aku hanya seorang pengecut
Yang slalu lari dari takdir..
Bersembunyi dalam tempat yang paling aku benci...
Aku butuh waktu memaknai mimpi itu,
Ayah..!!
Beri aku waktu...
Agar aku siap...
Agar aku bisa ridho dengan semua yang terjadi....
pertanda buruk ato apakah..???
seharusnya aku senang mimpi itu datang..
Tapi,,
di satu sisi aku takut...
Mimpi itu membawa orang yang aku sayangi..!!
Kepengecutan dalam diriku
kembali menguasai ruh ini...
Aku tak ingin, orang yang aku sayangi pergi..
Tapi,
aku tak bisa mengorbankan nyawa ini demi dia..
karena aku takut akan kematian..!!
Ayah..!!
Seharusnya aku bahagia engkau datang
dalam mimpiku...
Tapi aku gelisah..
Mengapa tatapan matamu seperti itu.??
Marahkah??
Kecewakah engkau padaku..??
Ayah..!!
Kuharap mimpi itu hanya bunga tidur...
Jangan bawa ibu pergi dariku...
Aku rela,
JIka tempat itu di tukar dengan diriku..
Tapi aku butuh waktu...
Karena anakmu ini
bukan lah seorang pemberani
Yang siap menghadang semua cobaan
Aku hanya seorang pengecut
Yang slalu lari dari takdir..
Bersembunyi dalam tempat yang paling aku benci...
Aku butuh waktu memaknai mimpi itu,
Ayah..!!
Beri aku waktu...
Agar aku siap...
Agar aku bisa ridho dengan semua yang terjadi....
Jumat, 15 Oktober 2010
"Jawab tanyaku"
Lagi-lagi...
Ketika aku kembali mempertanyakan keadilan hidup ini...
Aku terjatuh dan terpuruk
Dalam lubang yang sama...
aku kembali bisa memuai harapan
Tapi, kenapa....??
Semakin besar harapanku..
Semakin jauh terasa....
Nasib memang bisa di ubah
Tapi Takdir..??
Adakah perbedaannya padaku....
Adar aku bisa engubah takdir ku..?
Aku Bosan.....
Dicengkram kuat oleh impianku sendiri
Impian yang begitu dekat...
Namun tak bisa aku genggam..
Tuhan...
Tolong jelaskan padaku..
Ketika aku ingin menjadi seorang pencari kebenaran Hidup
Salahkah..??
Jika aku mempertanyakan letak keadilan-Mu
Ketika aku kembali mempertanyakan keadilan hidup ini...
Aku terjatuh dan terpuruk
Dalam lubang yang sama...
aku kembali bisa memuai harapan
Tapi, kenapa....??
Semakin besar harapanku..
Semakin jauh terasa....
Nasib memang bisa di ubah
Tapi Takdir..??
Adakah perbedaannya padaku....
Adar aku bisa engubah takdir ku..?
Aku Bosan.....
Dicengkram kuat oleh impianku sendiri
Impian yang begitu dekat...
Namun tak bisa aku genggam..
Tuhan...
Tolong jelaskan padaku..
Ketika aku ingin menjadi seorang pencari kebenaran Hidup
Salahkah..??
Jika aku mempertanyakan letak keadilan-Mu
Senin, 04 Oktober 2010
"Inilah Aku"
Bukan cinta yang aku harapkan disini
Bukan kaya yang aku pinta selama ini
Bukan pangkat yang aku inginkan saat ini
Hanya penerimaan tentang jalan hiduku yang berbeda
Aku hanya seorang rakyat jelata
Yang tak punya apa-apa untuk di banggakan
Aku hanya punya harga diri
Yang sekian kalinya kalian hina
Kehidupanku
Jalan hidupku
Suratan takdirku
Memang seperti ini...
Aku beda
Jika kalian malu
Jika kalian enggan
Sudilah kalian menghapus jejak-jejak kenangan
tentang diriku di hati kalian
Aku memang rendah
Tapi, aku bukan sampah
Aku emang penakut
Tapi aku bukan pecundang
Aku memang selalu lari dari takdirku
Tapi aku bukan seseorang yang tak punya prinsip
Cukup sudah
semua yang kalian berikan
toh,, akhirnya
hidupku hanya di temani kunang-kunang kecil
Yang selalu tau..
Aku butuh seorang sahabat yang mau menerima aku,.,
Apa adanya....
Bukan kaya yang aku pinta selama ini
Bukan pangkat yang aku inginkan saat ini
Hanya penerimaan tentang jalan hiduku yang berbeda
Aku hanya seorang rakyat jelata
Yang tak punya apa-apa untuk di banggakan
Aku hanya punya harga diri
Yang sekian kalinya kalian hina
Kehidupanku
Jalan hidupku
Suratan takdirku
Memang seperti ini...
Aku beda
Jika kalian malu
Jika kalian enggan
Sudilah kalian menghapus jejak-jejak kenangan
tentang diriku di hati kalian
Aku memang rendah
Tapi, aku bukan sampah
Aku emang penakut
Tapi aku bukan pecundang
Aku memang selalu lari dari takdirku
Tapi aku bukan seseorang yang tak punya prinsip
Cukup sudah
semua yang kalian berikan
toh,, akhirnya
hidupku hanya di temani kunang-kunang kecil
Yang selalu tau..
Aku butuh seorang sahabat yang mau menerima aku,.,
Apa adanya....
"Tanyaku Pada Ayah"
Ayah..!!
Aku bosan berlaku tegar
Aku bosan harus selalu tersenyum
Toh ,, semuanya nggak bakalan berubah
Ayah..!!
Kapan takdirku berubah...?
Kapan semuanya bakalan ramah lagi padaku?
Aku sudah muak dengan ini semua.
Ayah...!!
Kau yang terbaring di sana
Kau yang terdiam kaku di bawah sana
Adakah Kau tau, anakmu di sini selalu terluka.
Ayah...!!
Beribu-ribu surat aku sampaikan padamu
Setiap doa, selalu aku sebut namamu
Setiap detik,, aku selalu bicara padamu
Tapi, Kau hanya diam membisu
Ayah..!!
jawab aku...
Sampai kapan hidupku seperti ini..?
Sampai kapan aku harus selalu bersabar dan bersabar?
Ayah..!!
Jangan sampai engkau seperti mereka
Jangan sampai engaku mengacuhkan aku
Aku hanya ingin bahagia...
Ayah..!!
Tolong, Jawab tanya ku..
Aku mohon...
Aku benci sendirian
Aku benci kesepian...
Tolong....
Jangan tinggalkan aku lagi..
Ayah...
Aku mohonnn.........
Aku bosan berlaku tegar
Aku bosan harus selalu tersenyum
Toh ,, semuanya nggak bakalan berubah
Ayah..!!
Kapan takdirku berubah...?
Kapan semuanya bakalan ramah lagi padaku?
Aku sudah muak dengan ini semua.
Ayah...!!
Kau yang terbaring di sana
Kau yang terdiam kaku di bawah sana
Adakah Kau tau, anakmu di sini selalu terluka.
Ayah...!!
Beribu-ribu surat aku sampaikan padamu
Setiap doa, selalu aku sebut namamu
Setiap detik,, aku selalu bicara padamu
Tapi, Kau hanya diam membisu
Ayah..!!
jawab aku...
Sampai kapan hidupku seperti ini..?
Sampai kapan aku harus selalu bersabar dan bersabar?
Ayah..!!
Jangan sampai engkau seperti mereka
Jangan sampai engaku mengacuhkan aku
Aku hanya ingin bahagia...
Ayah..!!
Tolong, Jawab tanya ku..
Aku mohon...
Aku benci sendirian
Aku benci kesepian...
Tolong....
Jangan tinggalkan aku lagi..
Ayah...
Aku mohonnn.........
Jumat, 01 Oktober 2010
"Dengarkan PintaKu"
Untuk Kalian di sana...
masih adakah sedikit rindu untukku?
masih adakah sedikit kenangan untukku?
aku..
temanmu
masa lalumu..
tidakkkah kalian ingat
Saat-saat kita berpetualang bersama-sama
mencari arti kehidupan
melupakan sejenak rasa penat akan aktivitas di dunia
untukmu...
untuk sahabatku, ayahku, ibuku dan semua yang ada di kehidupanku
kalian yang pernah singgah di hatiku
membagi duka
membagi bahagia...
Aku di sini
masih di rundung duka
akan takdir hidup yang tak adil ku rasa
akan kesengsaraan yang aku terima
sahabatku...
ayahku...
rinduku pada kalian tak kan pernah padam
aku hanya pinta satu hal
Jika ini takdir ku
bantu aku...
bantu aku berdiri dengan kokohnya laksana pohon...
aku rapuh tanpa kalian
aku musnah tanpa kalian
buat aku untuk mampu
menerima takdir Tuhan
sebagai jalan hidupku
sebagai bagian yang di tetapkanNya
dalam coretan abstrak buatn-Nya
Aku hanya ingin bahagia
Aku hanya ingin tersenyum
Aku hanya butuh kedamaian
Bantu aku untuk mendapatkannya....
masih adakah sedikit rindu untukku?
masih adakah sedikit kenangan untukku?
aku..
temanmu
masa lalumu..
tidakkkah kalian ingat
Saat-saat kita berpetualang bersama-sama
mencari arti kehidupan
melupakan sejenak rasa penat akan aktivitas di dunia
untukmu...
untuk sahabatku, ayahku, ibuku dan semua yang ada di kehidupanku
kalian yang pernah singgah di hatiku
membagi duka
membagi bahagia...
Aku di sini
masih di rundung duka
akan takdir hidup yang tak adil ku rasa
akan kesengsaraan yang aku terima
sahabatku...
ayahku...
rinduku pada kalian tak kan pernah padam
aku hanya pinta satu hal
Jika ini takdir ku
bantu aku...
bantu aku berdiri dengan kokohnya laksana pohon...
aku rapuh tanpa kalian
aku musnah tanpa kalian
buat aku untuk mampu
menerima takdir Tuhan
sebagai jalan hidupku
sebagai bagian yang di tetapkanNya
dalam coretan abstrak buatn-Nya
Aku hanya ingin bahagia
Aku hanya ingin tersenyum
Aku hanya butuh kedamaian
Bantu aku untuk mendapatkannya....
Sabtu, 18 September 2010
"Surat Untuk Ayah"
Ayah....
Dalam setiap langkah ku..
Masih ada duri-duri kecil yang mengganjal
menyiksaku...
Membunuhku secara perlahan..
Ayah...
Ini aku anakumu....
yang selalu terpojok..
Yang takdir hidupnya berbeda dari yang lain
Yang terbuang dari kaumnya..
Ayah...
begitu banyak, cita-cita yang tak pernah aku wujudkan
mengapa semua orang membenciku..??
mengapa tidak ada sedikitpun perhatian buatku
mengapa tidak ada sedikitpun rasa simpati orang-orang padaku
aku bagai musuh di rumah sendiri
aku bagai alien di planetku sendiri
aku bagai orang asing di sekelilingku.....
Ayah,....
Bantu aku....
Sekuat apa pun aku...
Lambat laun aku akan kalah...
Aku capek ayah
aku lelah
semua yang ada
semua harapanku
begitu perih buatku
Ayah....
jemput aku
bawa aku bersamamu
bawa aku ke dunia mu
Aku ingin bersama Ayah
karena tak ada yang menginginkanku
tak ada yang sayang padaku
tak ada yang peduli padaku
Ayah..
jemput aku.........
Dalam setiap langkah ku..
Masih ada duri-duri kecil yang mengganjal
menyiksaku...
Membunuhku secara perlahan..
Ayah...
Ini aku anakumu....
yang selalu terpojok..
Yang takdir hidupnya berbeda dari yang lain
Yang terbuang dari kaumnya..
Ayah...
begitu banyak, cita-cita yang tak pernah aku wujudkan
mengapa semua orang membenciku..??
mengapa tidak ada sedikitpun perhatian buatku
mengapa tidak ada sedikitpun rasa simpati orang-orang padaku
aku bagai musuh di rumah sendiri
aku bagai alien di planetku sendiri
aku bagai orang asing di sekelilingku.....
Ayah,....
Bantu aku....
Sekuat apa pun aku...
Lambat laun aku akan kalah...
Aku capek ayah
aku lelah
semua yang ada
semua harapanku
begitu perih buatku
Ayah....
jemput aku
bawa aku bersamamu
bawa aku ke dunia mu
Aku ingin bersama Ayah
karena tak ada yang menginginkanku
tak ada yang sayang padaku
tak ada yang peduli padaku
Ayah..
jemput aku.........
Sabtu, 14 Agustus 2010
Aku bUkan SEOrang ASpERgEr
TerLalu tiNGgi kata-kata mu tUk bisa ku maknai.
isYaRat kaH..?
PertanDakah.....?
kaU bicara TEntanG perSepsI.
"JELAS KITA BEDA"
kaU memandang DuniA sePerti apa yanG ada Di kePala Mu...
sedanG AKU,,,!!
biar AKU menata hidUp KU seperti apa yanG ku maU....
kaU bercerIta tenTang fAkta,,,,
"JELAS KITA BEDA"
kaU selaLu berbAur dengan KenYataan...
sedang aku,,??
peNcinta ILUSI, Pengagum FIKSI dan peniKMat IMAJINASI,,
kau Bercerita TEntang SOSIALISASI. ORIENTASI, dan OBsEsI
AKU kalah,,
bibiR KU keLU tanpa kaTa....
kaU punya sahabat!!!!!
dan orang-orang yg mEncintai mu,,,,
kaU puNYa maSa dePan Di geNGgaman mu....
kaU punya miMpi....
janGan tanYa aku,,,,
aku tau kaU akan terbaHak,,,,
sama sePerTi mereka yang menGanGGap ku sampaH....!!
janGAn tanYa jawaBanNya,,,,,
samPai mati pun Kau takkan DapaT apa-apa....
kaRena aku hanya laH manusia Berotak mirinG....
yang berTanYa pada diRi sendRi dan Menjawab sendIri,,,,!!!!
Q harAp kaU puAsss!!
(JS)
isYaRat kaH..?
PertanDakah.....?
kaU bicara TEntanG perSepsI.
"JELAS KITA BEDA"
kaU memandang DuniA sePerti apa yanG ada Di kePala Mu...
sedanG AKU,,,!!
biar AKU menata hidUp KU seperti apa yanG ku maU....
kaU bercerIta tenTang fAkta,,,,
"JELAS KITA BEDA"
kaU selaLu berbAur dengan KenYataan...
sedang aku,,??
peNcinta ILUSI, Pengagum FIKSI dan peniKMat IMAJINASI,,
kau Bercerita TEntang SOSIALISASI. ORIENTASI, dan OBsEsI
AKU kalah,,
bibiR KU keLU tanpa kaTa....
kaU punya sahabat!!!!!
dan orang-orang yg mEncintai mu,,,,
kaU puNYa maSa dePan Di geNGgaman mu....
kaU punya miMpi....
janGan tanYa aku,,,,
aku tau kaU akan terbaHak,,,,
sama sePerTi mereka yang menGanGGap ku sampaH....!!
janGAn tanYa jawaBanNya,,,,,
samPai mati pun Kau takkan DapaT apa-apa....
kaRena aku hanya laH manusia Berotak mirinG....
yang berTanYa pada diRi sendRi dan Menjawab sendIri,,,,!!!!
Q harAp kaU puAsss!!
(JS)
Kawan, Aku masih ingat sajak mu
aQ ingin smBunyi di baGian bumi paling dLm agaR tak ditemuKan...
aQ hanyUt dLm er0si perasaan yg mEmbawa ku pada Kelam...
seNdirian!!!!
aQ taK pnYa kata" lain kCuali "AKU"...
lalu siapa y9 datang dengan geLang- gelang rupawan n menawan menawarkan haRapan,,,,
arrrrgh,,,,,
mimPi yg menYesatkan,,,,
kabur dan meMatikan!!!!!! aQ sadar kPla ku sekeras batu...
penganuT keegoan,,,,
tapi salahkah.....?????
aQ bosan beRlaku tegar...
menukikkan baDan d tengah badai aro9an...
ingin ku lontarkan kata-kata kot0r tuk mmbUatnya "jERA"
tapI lihaTlah mereka Yg trSenyum penuh kemEnagan,,,,,
sabotase,,,, untuk menutuPi kebusukan!!!!
aQ ingin teriak dan laRi ke dasar Lautan,,,
tapi yang ada hanYa kebUntuan,,,
manUsia bodoh sprti kita tak diberi pilihan....
damned,,
aQ tak ingin cengeng dan menangis lagi....
semuanya harus benar-benar pergi!!!
(JS)
aQ hanyUt dLm er0si perasaan yg mEmbawa ku pada Kelam...
seNdirian!!!!
aQ taK pnYa kata" lain kCuali "AKU"...
lalu siapa y9 datang dengan geLang- gelang rupawan n menawan menawarkan haRapan,,,,
arrrrgh,,,,,
mimPi yg menYesatkan,,,,
kabur dan meMatikan!!!!!! aQ sadar kPla ku sekeras batu...
penganuT keegoan,,,,
tapi salahkah.....?????
aQ bosan beRlaku tegar...
menukikkan baDan d tengah badai aro9an...
ingin ku lontarkan kata-kata kot0r tuk mmbUatnya "jERA"
tapI lihaTlah mereka Yg trSenyum penuh kemEnagan,,,,,
sabotase,,,, untuk menutuPi kebusukan!!!!
aQ ingin teriak dan laRi ke dasar Lautan,,,
tapi yang ada hanYa kebUntuan,,,
manUsia bodoh sprti kita tak diberi pilihan....
damned,,
aQ tak ingin cengeng dan menangis lagi....
semuanya harus benar-benar pergi!!!
(JS)
Selasa, 10 Agustus 2010
14 Dec'2008
Saat semuanya telah berakhir pada satu penantian...
Apakah masih ada manusia-manusia yang dulunya sangat peduli padaku....?!
Lagi-lagi aku terhempas dalam lumpur hisap yang kelam.
Aku terperosok jatuh,,,untuk yang sekian kalinya.
Bila tiba masanya aku terjatuh dan .....
tak bisa bangkit lagi,,,,,,,
Apakah...
Kalian akan tetap bersamaku...?!
Aku selalu di hantui firasat-firasat aneh,,,dalam angan dan nyata.
Akankah itu,,sebuah petanda.....,,,,
Bahwa aku akan pergi jauh dalam hati
Dan ingatan kalian Untuk selamanya........?!!
Apakah masih ada manusia-manusia yang dulunya sangat peduli padaku....?!
Lagi-lagi aku terhempas dalam lumpur hisap yang kelam.
Aku terperosok jatuh,,,untuk yang sekian kalinya.
Bila tiba masanya aku terjatuh dan .....
tak bisa bangkit lagi,,,,,,,
Apakah...
Kalian akan tetap bersamaku...?!
Aku selalu di hantui firasat-firasat aneh,,,dalam angan dan nyata.
Akankah itu,,sebuah petanda.....,,,,
Bahwa aku akan pergi jauh dalam hati
Dan ingatan kalian Untuk selamanya........?!!
Lagi..lagi..Aku Kalah
SIallllllllll...............
lagi..lagi..lagi..dan lagi.....
aku kalah.....
Aku kalah mutlak....
hanya karena takdir berkata lain pada ku....
hanya karena hidup tak berpihak padaku.....
meletakkan aku pada satu titik
yang paling DasaR....
PalinG rendah.....
Kenapa ...???
Aku Pemuja Sastra....
Aku Pemuja keabstrakan....
tapi,, luka masa lalu...
masih membekas....
membuat aku kalah mutlak.........
laksana kstaria Pengecut yanG laRi daRi peRanG nya
lagi..lagi..lagi..dan lagi.....
aku kalah.....
Aku kalah mutlak....
hanya karena takdir berkata lain pada ku....
hanya karena hidup tak berpihak padaku.....
meletakkan aku pada satu titik
yang paling DasaR....
PalinG rendah.....
Kenapa ...???
Aku Pemuja Sastra....
Aku Pemuja keabstrakan....
tapi,, luka masa lalu...
masih membekas....
membuat aku kalah mutlak.........
laksana kstaria Pengecut yanG laRi daRi peRanG nya
Rindu
AKu yang terluka
aku yang menangis....
aku yang kesepian...
Apa pernah kau tau..????
Aku meratap..,,,
rasa sepi yang selalu menghujam...
rasa sunyi yang selalu menghantui.....
Aku rindu....,,
hingga rasa itu harus aku kubur dalam-dalam....
pernah kah kamu tahu...??
Ada luka yang tergores di hati ini......
luka yang tercipta oleh takdir
menggores, membekas oleh nasib...
Aku benci harus seperti ini terus menerus....
Aku muak...
akan rasa rindu yang tak tersampaikan......
Ayah.....
kamu membuatku luka...
membuatku menangis....
kenapa..??
kenapa tak pernah ada rindu buatku...???
aku yang menangis....
aku yang kesepian...
Apa pernah kau tau..????
Aku meratap..,,,
rasa sepi yang selalu menghujam...
rasa sunyi yang selalu menghantui.....
Aku rindu....,,
hingga rasa itu harus aku kubur dalam-dalam....
pernah kah kamu tahu...??
Ada luka yang tergores di hati ini......
luka yang tercipta oleh takdir
menggores, membekas oleh nasib...
Aku benci harus seperti ini terus menerus....
Aku muak...
akan rasa rindu yang tak tersampaikan......
Ayah.....
kamu membuatku luka...
membuatku menangis....
kenapa..??
kenapa tak pernah ada rindu buatku...???
Senin, 09 Agustus 2010
Aku
Aku.....
Aku tetap Aku...
Yang hitam di antara putihnya awan
Yang mengembang di ayun samudera.
Aku teRgelinciR dari titian Waktu,,, HinGga masa lalu,,,
selalU menjadi Mimpi Buruk Yang haRus ku Rasa.
Ah,, tiada guna Aku menulis..,,,
Hanya mengikis Jiwa yanG semakin Tipis..!!!
Dan mimpi itu DatanG lagi..!!
Hingga membuatku semakiN maTi!!
Tuhan......
Ku mohon padaMu,,,.....
SudaHi matiku Ini...
Akhirilah daRi ceriTa indah yang ia bawa.....
Aku sudah letih...denGan kejenuHan..
Letih meratapi matahaRi...yanG tenggelam di kekakuan SenJa..
Tapi..,,,
Ia hanya bunGkam dengan senyuman...
YanG membuatku semakin Mati.,,
dan...
Aku adalah Aku..
Yang hitam di antaRa putihnya awan
Dan Hidup di anTara kematian..!!!!
Aku tetap Aku...
Yang hitam di antara putihnya awan
Yang mengembang di ayun samudera.
Aku teRgelinciR dari titian Waktu,,, HinGga masa lalu,,,
selalU menjadi Mimpi Buruk Yang haRus ku Rasa.
Ah,, tiada guna Aku menulis..,,,
Hanya mengikis Jiwa yanG semakin Tipis..!!!
Dan mimpi itu DatanG lagi..!!
Hingga membuatku semakiN maTi!!
Tuhan......
Ku mohon padaMu,,,.....
SudaHi matiku Ini...
Akhirilah daRi ceriTa indah yang ia bawa.....
Aku sudah letih...denGan kejenuHan..
Letih meratapi matahaRi...yanG tenggelam di kekakuan SenJa..
Tapi..,,,
Ia hanya bunGkam dengan senyuman...
YanG membuatku semakin Mati.,,
dan...
Aku adalah Aku..
Yang hitam di antaRa putihnya awan
Dan Hidup di anTara kematian..!!!!
KaRma
Hidup dan Kehidupan bagai Hutan dan Hujan.....
Hitam selalu ada di anTara Putih,,
Walau Hanya SeteteS.......
Manusia Selalu berdoa diAntara lauTan dan Kafir di sela Tumpukan emas...
Selalu Saja.....
Manusia Selalu saja mengingat SahaBat saat lafal "ToloNg" lebih beRharGa
daRi sePiRinG loNtonG mapun Satu Ton EmaS...
dan di saat enGkaU diatas AnGin,,
Bagimu lanGit tak lagi Tinggi...
AiR tak laGi bisa Membasahi,
Dan...Api tak Lagi akan membuat Asap...
Tapi, Tuhan tak peRnah sia-sia.
KarMa pasti selalu dan HaRus menyeRtai denYut nadimU, Kawan..!!!
Ini, KeRtas ini, Bukanlah pelampiasan DenDam
AtaupuN siKap anGkuhku yang teRlalu......
MunGkin teRlalu tinggI..!!!
SenYum,,SiFat, dan lanGkahku bagai Anjing yanG berKotek Di matamu...
Itu seanDainya kau punya mata.
Tapi kau hanya punya hati yanG telah buta..
Tapi,,munGkin tidak TeRlalu buta untuk melihaT karMa..!!!
((GPS))
Hitam selalu ada di anTara Putih,,
Walau Hanya SeteteS.......
Manusia Selalu berdoa diAntara lauTan dan Kafir di sela Tumpukan emas...
Selalu Saja.....
Manusia Selalu saja mengingat SahaBat saat lafal "ToloNg" lebih beRharGa
daRi sePiRinG loNtonG mapun Satu Ton EmaS...
dan di saat enGkaU diatas AnGin,,
Bagimu lanGit tak lagi Tinggi...
AiR tak laGi bisa Membasahi,
Dan...Api tak Lagi akan membuat Asap...
Tapi, Tuhan tak peRnah sia-sia.
KarMa pasti selalu dan HaRus menyeRtai denYut nadimU, Kawan..!!!
Ini, KeRtas ini, Bukanlah pelampiasan DenDam
AtaupuN siKap anGkuhku yang teRlalu......
MunGkin teRlalu tinggI..!!!
SenYum,,SiFat, dan lanGkahku bagai Anjing yanG berKotek Di matamu...
Itu seanDainya kau punya mata.
Tapi kau hanya punya hati yanG telah buta..
Tapi,,munGkin tidak TeRlalu buta untuk melihaT karMa..!!!
((GPS))
Sreno de BorjeK
"Aku akan bahaGia kaRena Aku adalaH Sang PenyaiR..!!!
SeOranG penyaiR bersandiwara denGan fitRahnya.
Ia akan merasakan kenikmatan denGan memakaI pakaian YanG bukan juBahnYa,,,
menamPakKan perAsaAn jiWa yanG bukan SuaRa hatinYa."
"Ia BeRperaN oRanG gila,, padahal dia oRanG yanG ceRdas.
BeRperan sebaGai pembEraNi,, padahal ia PenGecut..
Berperan bahagia, padaha Ia....................
MendeRita..!!
Ia juGa bisa beRperan sebagai pencinta,,,
yanG menekan GetaRan cintA dihaTi untuK kebahagiAan oRanG lain"
"Dia akan menDenGaRkan suaRa kalBuku yanG teRucaP dari mulutmu,,,
Merasakan Jiwa dan Ruhku dari TubuHmu.
MeminuM peRasaan SukmaKu dari GelaSmu,,,
MenYanyikaN iRama LaGuku,,, TetaPi Dari KenYarInGan SuaRamu...."
SeOranG penyaiR bersandiwara denGan fitRahnya.
Ia akan merasakan kenikmatan denGan memakaI pakaian YanG bukan juBahnYa,,,
menamPakKan perAsaAn jiWa yanG bukan SuaRa hatinYa."
"Ia BeRperaN oRanG gila,, padahal dia oRanG yanG ceRdas.
BeRperan sebaGai pembEraNi,, padahal ia PenGecut..
Berperan bahagia, padaha Ia....................
MendeRita..!!
Ia juGa bisa beRperan sebagai pencinta,,,
yanG menekan GetaRan cintA dihaTi untuK kebahagiAan oRanG lain"
"Dia akan menDenGaRkan suaRa kalBuku yanG teRucaP dari mulutmu,,,
Merasakan Jiwa dan Ruhku dari TubuHmu.
MeminuM peRasaan SukmaKu dari GelaSmu,,,
MenYanyikaN iRama LaGuku,,, TetaPi Dari KenYarInGan SuaRamu...."
Padang, 3 Juli 2008.
Terjatuh.....
Terbuang....
Tercampakkan....
Semua menyatu dalam kehidupanku..
Aku yang dulu pernah menangis dalam tawa
Tersenyum dalam luka..
Tanpa seorangpun yang sadar
Bahwa aku hidup dalam kepura-puraan...
Aku terengah-engah
dalam tidurku yang sepi...
Aku menatap,,
suatu hal yang selalu aku sadari...
Aku tak pernah ada..
Dan
tak pernah di anggap ada
oleh orang-orang disekelilingku...
Layakkah aku tersenyum..???
ditengah deraan cacian menghardikku
Layakkah aku tertawa..???
ditengah amukan amarah...
yang menganggap aku itu, orang-orang
tak lebih dari sebuah alat yang hanya di gunakan,,
di saat mereka membutuhkanku....
Aku tersenyum dalam luka
Aku terpuruk dalam jurang ketidak pastian
Sulit aku menelaah,,
Apa yang diinginkan oleh takdirku.
Takdir yang membawaku,,,
dalam lembah yang penuh kehampaan...
Terbuang....
Tercampakkan....
Semua menyatu dalam kehidupanku..
Aku yang dulu pernah menangis dalam tawa
Tersenyum dalam luka..
Tanpa seorangpun yang sadar
Bahwa aku hidup dalam kepura-puraan...
Aku terengah-engah
dalam tidurku yang sepi...
Aku menatap,,
suatu hal yang selalu aku sadari...
Aku tak pernah ada..
Dan
tak pernah di anggap ada
oleh orang-orang disekelilingku...
Layakkah aku tersenyum..???
ditengah deraan cacian menghardikku
Layakkah aku tertawa..???
ditengah amukan amarah...
yang menganggap aku itu, orang-orang
tak lebih dari sebuah alat yang hanya di gunakan,,
di saat mereka membutuhkanku....
Aku tersenyum dalam luka
Aku terpuruk dalam jurang ketidak pastian
Sulit aku menelaah,,
Apa yang diinginkan oleh takdirku.
Takdir yang membawaku,,,
dalam lembah yang penuh kehampaan...
4 Juni 2009
Hari-hariku Sunyi......
Dikeramaian aku Sepi...
Motivasi adalah mimpi di dalam Angan....
Harapan adalah khayalan di antara asa...
Masa depan adalah kesia-siaan hamparan padang paSiR di Lembah Maya.....
Nafasku,,
Langkahku..,,
Detak jantungku..,,
Aliran Darahku.....
Semuanya hanyalah goresan-goresan abstrak lauful mahfuz...
Perlahan-lahan,, menoRehkan TakdiR pada jalan ku...
Jalanku atau jalannYa....
Dipersimpangan aku beRtanya....,,,
Hendak kemana beta melanGkah...???
Karena Langkah hanyalah ayunan pilu Suratan-Nya...
(GPS)
Dikeramaian aku Sepi...
Motivasi adalah mimpi di dalam Angan....
Harapan adalah khayalan di antara asa...
Masa depan adalah kesia-siaan hamparan padang paSiR di Lembah Maya.....
Nafasku,,
Langkahku..,,
Detak jantungku..,,
Aliran Darahku.....
Semuanya hanyalah goresan-goresan abstrak lauful mahfuz...
Perlahan-lahan,, menoRehkan TakdiR pada jalan ku...
Jalanku atau jalannYa....
Dipersimpangan aku beRtanya....,,,
Hendak kemana beta melanGkah...???
Karena Langkah hanyalah ayunan pilu Suratan-Nya...
(GPS)
Dan aku Pun beRnYanyi di antara Deraian tangisan Kalian...
Aku masih ingat mimpi-mimpi kita di masa lalu...
aku juga ingat, kenangan kita di masa kecil..
Ada aku, kamu, dia dan teman-teman yang lain...
Sekarang.....
Setelah tahun demi tahun berlalu...
Aku sadar,, kita amat sangat berbeda
terlalu jauh perbedaannya...
Liat aku....
Di sini, aku menaruh dendam pada kalian...
aku ingin melumatkan semua kebahagiaan yang kalian miliki....
Aku juga ingin merasakan detak-detak kehidupan yang kalian miliki..
Bagiku,, membunuh rasa senang di diri kalian,, membuatku nyaman...
AKu belajar hidup dari evolusi Takdirku...
Aku belajar Bahagia dari senandung tangisan kalian....
Aku puass....
Setan yang ada di dalam diriku tertawa terbahak-bahak....
Aku tak peduli.....
Aku akan terus menarik siksaan di ubun-ubun kalian...
Agar kalian mengerti,, bagaimana kelamnya Hidupku...
Dan lihatlah......
Ada setan di balik mataku.....
aku juga ingat, kenangan kita di masa kecil..
Ada aku, kamu, dia dan teman-teman yang lain...
Sekarang.....
Setelah tahun demi tahun berlalu...
Aku sadar,, kita amat sangat berbeda
terlalu jauh perbedaannya...
Liat aku....
Di sini, aku menaruh dendam pada kalian...
aku ingin melumatkan semua kebahagiaan yang kalian miliki....
Aku juga ingin merasakan detak-detak kehidupan yang kalian miliki..
Bagiku,, membunuh rasa senang di diri kalian,, membuatku nyaman...
AKu belajar hidup dari evolusi Takdirku...
Aku belajar Bahagia dari senandung tangisan kalian....
Aku puass....
Setan yang ada di dalam diriku tertawa terbahak-bahak....
Aku tak peduli.....
Aku akan terus menarik siksaan di ubun-ubun kalian...
Agar kalian mengerti,, bagaimana kelamnya Hidupku...
Dan lihatlah......
Ada setan di balik mataku.....
Kamis, 10 Juni 2010
Sebuah tanYa dari Ku padaMu yanG teRbariNg kaku di Sana...
Sembilan tahun sudah dirimu terbarinG di sana....
TeRbuanG dari peradapan dunia....
Tanpa Ibu, ayah, Anak, atau pun teman......
yang hanya di temani rasa sepi, dinGin dan gelap....
Kamu masih tetap teRdiam.....
TeRtiduR pulas..,,
seolah-olah tak ada beban....
tenang dan beRsahaja....
Tergelitik aku tuk beRtanya padamu...
Duhai Ayah.....
jikalau kamu disini bersamaku...
Apakah langit yang gelap di sana akan kembali biru....??
Air di sudut mata ini akankah menjadi keRing...???
Bunga yang layu itu akan kembali segar...???
Kita memanG tak peRnah bisa beRsatu...
Kita takkan peRnah bisa beRsama...
kita tak kan pernah Bereuforia lagi...
Tapi, Apakah ribuan peRtanyaan darI ku ...
Mau Kau menjawabnya...??
Agar keBimbangan dalam Hati ini bisa hilanG....
Ayah....
Ribuan sajak tlah aku tulis...
Air yang sekian lama aku bendung akHirnya mengalir juga...
Awan hitam itu pun akhirnya menangis...
tapi mengapa...
peRtanyaanku tak pernah di jawab..??
Tak pernah ada kepastian untukku...
Ayah......
Sampai kapanpun aku akan terus begini
mencari dan menelusuri
Sebuah tanya dariKu untukmu yanG teRbaring Kaku di sana
TeRbuanG dari peradapan dunia....
Tanpa Ibu, ayah, Anak, atau pun teman......
yang hanya di temani rasa sepi, dinGin dan gelap....
Kamu masih tetap teRdiam.....
TeRtiduR pulas..,,
seolah-olah tak ada beban....
tenang dan beRsahaja....
Tergelitik aku tuk beRtanya padamu...
Duhai Ayah.....
jikalau kamu disini bersamaku...
Apakah langit yang gelap di sana akan kembali biru....??
Air di sudut mata ini akankah menjadi keRing...???
Bunga yang layu itu akan kembali segar...???
Kita memanG tak peRnah bisa beRsatu...
Kita takkan peRnah bisa beRsama...
kita tak kan pernah Bereuforia lagi...
Tapi, Apakah ribuan peRtanyaan darI ku ...
Mau Kau menjawabnya...??
Agar keBimbangan dalam Hati ini bisa hilanG....
Ayah....
Ribuan sajak tlah aku tulis...
Air yang sekian lama aku bendung akHirnya mengalir juga...
Awan hitam itu pun akhirnya menangis...
tapi mengapa...
peRtanyaanku tak pernah di jawab..??
Tak pernah ada kepastian untukku...
Ayah......
Sampai kapanpun aku akan terus begini
mencari dan menelusuri
Sebuah tanya dariKu untukmu yanG teRbaring Kaku di sana
Kamis, 27 Mei 2010
Wajah Pilu
Jantung ini
berdetak begitu cepat.....
melaju, mengalirkan darah yang amat sangat banyak....
Wajahnya memerah....
menahan malu, atas semuanya...
matanya berkilau....
Ada air mata di sana....
Takdir ini hina...
merobek asanya yang rapuh...
mengunyah-ngunyah harapan nya....
jantung itu berdetak semakin cepat....
Hingga dia tak bisa lagi bernapas
darah mengalir....
membasahi wajahnya yang kotor...
Tak lagi menangis
Tak lagi tersenyum...
Dia telah tewas....
berdetak begitu cepat.....
melaju, mengalirkan darah yang amat sangat banyak....
Wajahnya memerah....
menahan malu, atas semuanya...
matanya berkilau....
Ada air mata di sana....
Takdir ini hina...
merobek asanya yang rapuh...
mengunyah-ngunyah harapan nya....
jantung itu berdetak semakin cepat....
Hingga dia tak bisa lagi bernapas
darah mengalir....
membasahi wajahnya yang kotor...
Tak lagi menangis
Tak lagi tersenyum...
Dia telah tewas....
Selasa, 25 Mei 2010
Aku Kalah..
Aku terjajah dalam duniaku sendiri
Begitu banyak sesuatu yang menjauh dariku
Cita-cita, harapan , keinginan
aku kalah
aku terpuruk
merangkai kata
satu hal yanng tak pernah lagi aku bisa lakukan
kebahagiaanku??
atau kebahagiaan orang lainkah..???
aku sendiri tidak tahu
apa itu bahagia
Aku terpasung dalam impian yang meronta-ronta
Terkunci dalam lautan harapan
Jasadku digenangi cita-cita yang padam
sekarang Siapa yang Bahagia???
Aku kah?? atau mereka??
Soe Hok Gie, Chairil Anwar , Khairil Gibran
Sosok-sosok yang dulu aku jadikan panutan.....
Makin memudar....
Aku lelah....
Aku Kalah...!!!!!!!!!!!
Begitu banyak sesuatu yang menjauh dariku
Cita-cita, harapan , keinginan
aku kalah
aku terpuruk
merangkai kata
satu hal yanng tak pernah lagi aku bisa lakukan
kebahagiaanku??
atau kebahagiaan orang lainkah..???
aku sendiri tidak tahu
apa itu bahagia
Aku terpasung dalam impian yang meronta-ronta
Terkunci dalam lautan harapan
Jasadku digenangi cita-cita yang padam
sekarang Siapa yang Bahagia???
Aku kah?? atau mereka??
Soe Hok Gie, Chairil Anwar , Khairil Gibran
Sosok-sosok yang dulu aku jadikan panutan.....
Makin memudar....
Aku lelah....
Aku Kalah...!!!!!!!!!!!
Minggu, 21 Februari 2010
Senin, 18 Januari 2010
~IbU~
Ketika manusia-manusia serakah itu,,
mencabik-cabik asamu...
Aku hanya bisa melihat tanpa tau apa yang harus aku perbuat....
Ibu....
Aku tau,, aku bukanlah seorang anak yang berbakti...
Aku tau,, aku sering menyakiti hatimu...
Aku juga tau..,, betapa dalam kebencian yang aku tunjukkan padamu..
Ibu...
Maafkan aku.,,
Aku tidak tau apa yang aku inginkan saat ini..
Aku tidak tau caranya menunjukkan rasa sayang yang aku punya tuk mu...
Aku pun tidak mengerti jalan pikiranku saat ini...
Ibu...
Sekali lagi maafkanlah aku...
Aku sayang kamu...
Tapi,, aku butuh waktu untuk menetralisir pikiranku...
Aku hanya sedikit lelah dengan keadaan sekarang ini..
Ibu...
Apapun akan aku lakukan...
Agar kamu bahagia..,, Apapun itu...
Bahkan nyawaku pun..
Pasti akan aku berikan...
Tapi,, tolong..
Jangan Kau beri aku sesuatu..
Yang bisa mengungkit luka yang tertoreh pada jiwaku ini..
Aku sayang Ibu...!!
mencabik-cabik asamu...
Aku hanya bisa melihat tanpa tau apa yang harus aku perbuat....
Ibu....
Aku tau,, aku bukanlah seorang anak yang berbakti...
Aku tau,, aku sering menyakiti hatimu...
Aku juga tau..,, betapa dalam kebencian yang aku tunjukkan padamu..
Ibu...
Maafkan aku.,,
Aku tidak tau apa yang aku inginkan saat ini..
Aku tidak tau caranya menunjukkan rasa sayang yang aku punya tuk mu...
Aku pun tidak mengerti jalan pikiranku saat ini...
Ibu...
Sekali lagi maafkanlah aku...
Aku sayang kamu...
Tapi,, aku butuh waktu untuk menetralisir pikiranku...
Aku hanya sedikit lelah dengan keadaan sekarang ini..
Ibu...
Apapun akan aku lakukan...
Agar kamu bahagia..,, Apapun itu...
Bahkan nyawaku pun..
Pasti akan aku berikan...
Tapi,, tolong..
Jangan Kau beri aku sesuatu..
Yang bisa mengungkit luka yang tertoreh pada jiwaku ini..
Aku sayang Ibu...!!
Langganan:
Postingan (Atom)